memang indah semua tapi berakhir luka benar ku mencintaimu tapi tak begini kau khianati hati ini kau curangi aku kau bilang tak pernah bahagia selama dengan aku itu ucap bibirmu kau dustakan semua yang kita bina kau hancurkan semua benar ku mencintaimu tapi tak begini kau khianati hati ini kau curangi aku kau bilang tak pernah bahagia selama dengan aku itu ucap bibirmu kau dustakan semua yang kita bina kau hancurkan semua
aku ini wanita biasa bisa sakit luka karena cinta dingin sepi kerap menyapa air mata jatuh lukisan raga kadang ku kuat setegar karang kadang ku rapuh lemah liar merana maafkan aku bila hasratku keliru surut ghairah jiwamu ku yang dosakan cinta kekasih maafkan aku bila hasratku keliru surut ghairah jiwamu ku yang dosakan cinta kekasih hatiku kekasih hatiku maafkan aku aku wanita biasa dingin sepi kerap menyapa air mata jatuh lukisan raga kadang ku kuat setegar karang kadang ku rapuh lemah liar merana maafkan aku
dia telah telah menentukannya kita bertemu dan bercinta inilah oh takdirnya bukan kerana harta inilah citra cahaya cinta pintu hatiku telah kau buka tak mampu ku menafikannya kejujuran diberi kasih datang terhenti ini bahagia yang ku cari sayangi daku peluklah daku janji denganku semai cinta nan satu tuhan menguji takkan berhenti hanya ku pinta sama setia menjaga hingga ke alam syurga
cinta datang tanpa diundang seumur masa tercipta dia datang bagai sakti bagai menyaksi mekarkembang pagi ohhh cinta datang dengan senyuman panasnya membakar mentari wajah yang tergambar tak akan terpudar dari hati insan yang fana ini fana ini tak mungkin mentari akan terus sembunyi tiada sempadan tak bisa ku lewati jika ini hakikatnya aku serahkan jiwa dan ragaku menanti muara sengsara jika ini ketentuannya jika ini hakikatnya aku serahkan jiwa dan raga jika ini ketentuannya kaukan jadi milikku jua
tiada guna kau berpatah arah jika niatmu meyambung kasih apalah ertinya di sebalik tangisan atau rintihan untuk apa kau kembali lagi sekadar hanya untuk menyakiti cukuplah sudah di sini saja biar aku pendam duka hati sedih hati pedih mengenangkan keindahan bersamamu tidak ku sampai ke puncak sana apalah daya ku bertahan cuma di pinggiran yang memilukan jauh sekali di sudut hati menyimpan dendam yang amat mendalam akan ku sahut namamu oh sayang sewaktu ku kesunyian
hati sedih hati pedih mengenangkan keindahan bersamamu tidak ku sampai ke puncak sana apalah daya ku bertahan cuma di pinggiran yang memilukan jauh sekali di sudut hati menyimpan dendam yang amat mendalam akan ku sahut namamu oh sayang sewaktu ku kesunyian
bercinta sudah lama berkasih dan bermesra sedang enak membuai rasa perpisahan tercipta mengapa sementara cerahnya cinta kita mendung tiba tiada ku pinta gelapnya suasana walaupun hatiku amat berat melepasmu dan rintangan mendatang sayang terpaksa ku leraikan seandainya kita harungi jua kelak punah semua sayang mimpi yang kau harapkan ku pasti kau kembali menyatu dua hati lebih elok cari pengganti tiada kau menyendiri tak guna disesalkan hakikat percintaa mungkin terpendam kenikmatan sebalik perpisahan
entah berapa kali ku cuba membohong hatiku ini hebat dilanda rindu padamu namun semua alasan rapuh bagaikan awan berarak yang memang tidak pernah abadi dan terlalu cepatnya berlalu pabila digiring angin dan mudah pula layu selepas ia melimpahkan titis-titis ehsan kini hatiku sangat terdesak untuk memilikimu agar bisa aku meneruskan sisa-sisa hidupku ini seperti manusia yang punya kekasih yang punya kekasih
malam menanti siang siang menanti malam bagai berkurun lamanya masa memisahkan kita hingga ku terlupa pada paras rupa malam mencari mimpi siang mencari erti tersingkap seribu makna terucap seribu kata terlepaslah rahsia sekian lama terpisah akhirnya bertemu mengenang dosa mengenang rindu dan ternyatalah sintaku yang satu oooo kau kekasih awal dan akhir kau kekasih zahir dan batin setelah ku sedari cintamu yang abadi takku harap takku peduli walau bulan jatuh ke bumi dan hadir bidadari tak ku mimpikan lagi kerana kau lebih mengerti sekian lama terpisah akhirnya bertemu mengenang dosa mengenang rindu dan ternyatalah sintaku yang satu oooo kau kekasih awal dan akhir kau kekasih zahir dan batin setelah ku sedari cintamu yang abadi takku harap takku peduli walau bulan jatuh ke bumi dan hadir bidadari tak ku mimpikan lagi kerana kau lebih mengerti kerana kau lebih mengerti
sayu terpisah hikayat indah kini hanya tinggal sejarah berhembus angin rindu begitu nyamannya terhidu wangian kasihmu hujan lebat mencurah kini bagaikan tiada henti kaulah laguku kau irama terindah tak lagi kudengari kau pergi pergi sepi tanpa kata terdiam dan kaku tak daya kau ku lupa apa pun kata mereka biarkan kenangan berbunga di ranting usia hujan lebat mencurah kini bagaikan tida henti kaulah laguku kau irama terindah tak lagi kudengari kau pergi pergi
mataku pejam untukku tahan tangisku ingin berpanjangan makin ku lawan makin ku ronta tangisku luruh bercucuran berkilau cahaya di ufuk pandangan masih ku nampakkan wajahmu yang ku rindu-rindukan baru ku sedar kenapa tercipta kesepian kenapa hidup harus berpasangan kerana tuhan mahu menyatakan cintanya kepada kita insan makin ku lawan makin ku sedih tangis ku tangis berlarutan sandaran asmara hanyalah harapan esokku dambakan di sisimu tak lagi ku angan baru ku sedar kenapa tercipta kesepian kenapa hidup harus berpasangan kerana tuhan mahu menyatakan cintanya kepada kita insan syukurku sedar sebelum bercerai nyawa badan sempatlah diri buat perhitungan janganlah pulang dengan kekesalan cintanya tak pernah ku agungkan
apa makna impian datang dan pergi membawa hati menyusuri kembali jalan-jalan sepi kaukah di situ yang menantiku atau jelmaan dalam kenangan yang bernama pengalaman siapakah di antara kita dengan rela menjadi pendusta siapakah dulu membina harapan dan siapa yang memusnahkan impian tanpa sebab dan alasan kau lahirkan perasaan bagai taufan tiba-tiba datang dan menghilang kau bayang-bayang masa nan silam ada ketika terbawa-bawa oleh resah mimpi yang tak sudah
kau sulam rindu dengan madah-madah cinta yang terindah kau bikin ku terleka serahkan sendiri jiwa kau tabur janji dengan kata-kata sumpah yang sempurna kau bikin ku terlupa langsung tak berjaga-jaga pabila sampai saat genting barulah aku tahu padamu aku bukan penting hanyalah perhiasanmu kau pindah arah dalam waktu singkat dan sekelip mata oohooo benih cinta cinta satu masa dulu pernah redup ranggas tiba-tiba pabila sampai saat genting barulah aku tahu padamu aku bukan penting hanyalah perhiasanmu bukti kau mampu tangis ku bukan pilu tangisku bukan kisah tangis ku tangis insaf tangisku bukan sendu tangis ku bukan dendam tangis ku tangis syukur pabila sampai saat genting barulah aku tahu padamu aku bukan penting hanyalah perhiasanmu pabila sampai saat genting barulah aku tahu padamu aku bukan penting hanyalah perhiasanmu hanyalah perhiasanmu bukti kau mampu
sakit hati ini bagai dihiris sembilu sesak nafas ini bila ku mendapat tahu kasih yang diberi tak berharga sayang kau bermain dengan silang kata hingga aku benar-benar telah jatuh cinta sayang sesungguhnya aku tak menduga engkau insan yang tak boleh ku percaya rindu-rinduan jadi kenang-kenangan insan tersayang kini milik orang kasih dan sayang jadi benci dan dendam di manakah setiamu di manakah rindumu aku kau panggil sayang dia kau panggil sayang mana satu mahumu kau berikanku rindu kau berikannya cinta oh ku tak tahu tergamaknya dirimu meracuni jiwaku dalam senyuman selamat tinggal sayang aku mengundur diri sayang kau bermain dengan silang kata hingga aku benar-benar telah jatuh cinta sayang sesungguhnya aku tak menduga engkau insan yang tak boleh ku percaya rindu-rinduan jadi kenang-kenangan insan tersayang kini milik orang kasih dan sayang jadi benci dan dendam di manakah setiamu di manakah rindumu aku kau panggil sayang dia kau panggil sayang mana satu mahumu kau berikanku rindu kau berikannya cinta oh ku tak tahu tergamaknya dirimu meracuni jiwaku dalam senyuman selamat tinggal sayang aku mengundur diri aku kau panggil sayang dia kau panggil sayang mana satu mahumu kau berikanku rindu kau berikannya cinta oh ku tak tahu tergamaknya dirimu meracuni jiwaku dalam senyuman selamat tinggal sayang aku mengundur diri
hanya padamu ku serahkan segalanya kau bertakhta di nurani anggun cintamu abadi hanya padamu pertama dan yang terakhir pohon cintaku merendang disirami kasih suci jiwaku dipalu gemersik tak terkira hampir ku terlena dalam belaianmu cintamu selembut sutera menjadi saksi kasihku tiada dua hanyalah satu kau yang ku cintai sekelumit cinta sekurun kerinduan ku rempuhi ranjau duka membara sehangat api terhapus sepi di hatiku seulas bibir mu kelu tidak terkata namun ada sesuatu nur bisa dari matamu terpancar cinta yang sejati awan yang berarak saujana membiru cerahlah wajahmu di rimba senduku menjadi hamparan cinta suci
ku rindukan dia ku mahu belaian manja ku ingin selalu di sisinya hooo inikah bahgia inikah kasih asmara bernyanyilah hatiku dengan cinta ku tak ingi lagi berjauhan usah kau hampiri perpisahan seharusnya kau mengerti kasih hanya engkau di hatiku andai mampuku menyentuh awan akan ku pinjamkan satu bintang dan ku pancar seriang gemilang itu kasih ke wajahmu ku berjanji sayang ku menunggu dikau pulang heii membawa cintamu yang terindah dengarlah kata hati ooo ku rindukan kasih dia ku mahu belaian manja takkan ku lupa cinta pertama cinta ku tak ingin lagi berjauhan usah kau hampiri perpisahan seharusnya kau mengerti kasih hanya engkau di hatiku andai mampuku menyentuh awan akan ku pinjamkan satu bintang dan ku pancar seriang gemilang itu kasih ke wajahmu oooo ku berjanji sayang ku menunggu dikau pulang membawa cinta mu yang terindah dengarlah kata hati dengarkanlah kata hati dengarkanlah bicaraku
setiba di persimpangan langkah kita tak lagi sehaluan bermula di saat itu tidak senada irama dan lagu begitu hidup ini tiada yang abadi yang patah tumbuh yang hilang berganti kau telah jauh jauh dariku tiada ruang di hati buatmu namun harusku akui ada ketika di minda kau menjelma kembali sekali segala ada ada rindu yang datang tiba-tiba tak mungkin kerana sayang cuma terganggu oleh perasaan begitu hidup ini tiada yang abadi yang patah tumbuh yang hilang berganti
kerana kini aku merana kekasih tercinta entah ke mana sendiri kini ku dibalut sepi tiada tempat bercurah lagi di mana kini entah di mana bunga impian yang indah di mana ku rindu tutur sapamu nan manja saat kau berada di sisiku kini tinggallah ku sendiri hanya berteman dengan sepi menanti dirimu kembali di sini ku terus menanti akan ku cuba untuk menanti dirimu kekasih oh bunga di mana kini kau berada jangan biarkan diriku dalam kesorangan oh bunga jangan kau gores luka di dada sungguh diriku takkan kuasa campakkan kenangan ohoooohooo ohoooohooo bungaku ohoooohooo bungaku kerana kini aku merana kekasih tercinta entah ke mana sendiri kini ku dibalut sepi tiada tempat bercurah lagi di mana kini entah di mana bunga impian yang indah di mana ku rindu tutur sapamu nan manja saat kau berada di sisiku kini tinggallah ku sendiri hanya berteman dengan sepi menanti dirimu kembali di sini ku terus menanti akan ku cuba untuk menanti dirimu kekasih oh bunga di mana kini kau berada jangan biarkan diriku dalam kesorangan oh bunga jangan kau gores luka di dada sungguh diriku takkan kuasa campakkan kenangan ohoooohooo bungaku ohoooohooo ohoooohooo bungaku ohoooohooo
kau membuat ku berantakan kau membuat ku tak keruan kau membuat ku tak berdaya menolakku hancurkan diriku bagaimana caranya untuk meruntuhkan kerasnya hatimu ku sedari ku tak sempurna ku tak seperti yang kau inginkan kau hancurkan aku dengan sikapmu tak sedarkah kau telah menyakitiku rela hati ini meyakinkanmu cinta ini membunuhku bagaimana caranya untuk meruntuhkan kerasnya hatimu ku sedari ku tak sempurna ku tak seperti yang kau inginkan kau hancurkan aku dengan sikapmu tak sedarkah kau telah menyakitiku rela hati ini meyakinkanmu cinta ini membunuhku oooo kau hancurkan aku dengan sikapmu tak sedarkah kau telah menyakitiku rela hati ini meyakinkanmu cinta ini membunuhku oooo rela hati ini meyakinkanmu cinta ini membunuhku
pernahkah kau bicara tapi tak didengar tak dienggan sama sekali pernahkah kau tak salah tapi disalahkan tak diberi kesempatan ku hidup dengan siapa tak tahu kau siapa kau kekasihku tapi orang lain bagiku kau dengan dirimu saja kau dengan duniamu saja teruskanlah teruskanlah kau begitu kau tak butuh diriku aku patung bagimu cinta bukan kebutuhanmu ku hidup dengan siapa tak tahu kau siapa kau kekasihku tapi orang lain bagiku kau dengan dirimu saja kau dengan duniamu saja teruskanlah teruskanlah kau begitu kau dengan dirimu saja kau dengan duniamu saja teruskanlah teruskanlah kau kau begitu teruskanlah
andai hati ini sang kecapi perasaan jadi talinya engkau memetik jari jemari berlagu irama duka dan lara andai tubuh ini boneka nalurinya benang sutera engkau dalang mengawalnya ketimur keutara kemana jua aku hanya menuruti mengikut apa saja hukuman andai diri ini taman tasik sang kirana pula jiwa raganya engkau menjaring dengan senyuman dan mengurungkannya dari segala namun diri ini insani pasti ada kemahuannya kerna aku terpanah arjuna sedikitpun tidakku menyesali ooo aku rela ditawanan aku rela terpatri cinta suci aku rela ditawanan aku rela terpatri cinta suci oooo
terbit sinar mentari saban hari mengejut mimpi dari lena riang kenari di cemara mengusik sukma bunga-bunga matahari anggun mekar di taman sari warna jingga suntingan hati bagai tanda kasih bersemi hangatnya sinaran walau getir ku tempuh dugaan menyahut wawasan ku pohonkan segunung harapan bangkitkan citramu insan dalam diam menyambung warisan sekilas sinar mentari melewati di senja menanti
bila ka kata kau sayang terus aku tersenyum dan lantas ku menjawab hmmmm aku juga sayang padamu bila kau kata kau rindu aku pun rindukanmu dan lalu ku jelaskan kita sudah saling oh jatuh cinta kau hadir saat aku memerlukan penawar duka lara setelah lama hidupku kesepian terbalutlah lukaku dengan harum cintamu terima kasih ku ucapkan senyumanmu sering ku terbayang terlepas rinduku bila dengar suaramu terasa bagaikan kau ada di sisi di mana saja ku berada aku pun berdoa pada tuhan semoga cinta kita berpanjangan selamanya berkocak nafas di dada bila terpandang mu janganlah engkau pergi dariku kau hadir saat aku memerlukan penawar duka lara setelah lama hidupku kesepian terbalutlah lukaku dengan harum cintamu terima kasih ku ucapkan senyumanmu sering ku terbayang terlepas rinduku bila dengar suaramu terasa bagaikan kau ada di sisi di mana saja ku berada aku pun berdoa pada tuhan semoga cinta kita berpanjangan selamanya berkocak nafas di dada bila terpandang mu janganlah engkau pergi dariku bila kau kata kau rindu aku pun rindukanmu bila kau kata kau sayang hmmmm aku juga sayang padamu
puas aku mencuba menepis semua dugaan malah ada yang anggap aku lupa daratan peritnya aku lalui kemelut yang panjang hingga ke saat ini ku tidak ketentuan wanita manakah sanggup berkongsikan kasih walau madu bagiku tapi hempedu bagimu terkadang harus terima suratan darinya tidak salah kalau kasih dibahagi seadilnya telah ku fikir sedalamnya untuk membuat keputusan harus aku berterus terang jujur dalam perbuatan dan jatuh air mataku mendengar pengakuan ikhlasmu sanggup bersaudarakan dia walau hakikatnya hatimu terluka telah ku fikir sedalamnya untuk membuat keputusan harus aku berterus terang jujur dalam perbuatan dan jatuh air mataku mendengar pengakuan ikhlasmu sanggup bersaudarakan dia walau hakikatnya hatimu terluka moga suatu hari sembuhlah luka dan kembali ceria walau hati aku ini milik engkau dan dia dan kembali ceria walau hati aku ini milik engkau dan dia
jelaskan padaku isi hatimu seberapa besar kau yakin padaku untuk tetap bisa bertahan denganku menjaga cinta ini pertengkaran yang terjadi seperti semua salahku mengapa selalu aku yang mengalah tak pernah kah kau berpikir sedikit tentang hatiku mengapa aku yang harus selalu mengalah pantaskah hatiku masih bisa bersamamu
sejauh mana mampu bertahan sampai bila harusku kenang setiap kali bertentangan tiada ketenangan cemburumu merantai hati meleburkan semangat diri bila aku kenangkan kemanisan lalu semua itu ku ketepikan andai ku turut rasa hati telah jauh ku bawa diri tapi kemaafan ku lahir dari hati mengatasi sejarah mungkin berulang walau engkauku maafkan oh kekasih tapi mungkin hanya sementara keinsafan di hatimu berpanas hujan berembun tak pernah ku hiraukan asal dapat memenuhi segala keinginan hati ku bina istana cinta dihiasi lukisan rindu indahnya pada di luar tapi penuh kepalsuan bila ku tiada terbuktilah betapa aku pula di sisimu sejarah mungkin berulang
tersadar di dalam sepiku setelah jauh melangkah cahaya kasihmu menuntunku kembali dalam dakapan tanganmu terima kasih cinta untuk segalanya kau berikan lagi kesempatan itu tak akan terulang lagi semua kesalahanku yang pernah menyakitimu tanpamu tiada berarti tak mampu lagi berdiri cahaya kasihmu menuntunku kembali dalam dakapan tanganmu terima kasih cinta untuk segalanya kau berikan lagi kesempatan itu tak akan terulang lagi semua kesalahanku yang pernah menyakitimu ooooo ooooo terima kasih cinta untuk segalanya kau berikan lagi kesempatan itu tak akan terulang lagi semuaaa kesalahanku 0000 kesalahanku yang pernah menyakitimu
aku terima ketentuan ini engkau menghilang lenyap dari hariku aku menempuh liku dalam liku lumpuh langkah kesal rinduku sepi kesepi panjang dan berbatu pedih hancur lena dalam mimpiku aku mendengar keluhan darimu namun kini segala berlalu cinta pertama hanya dirimu cinta pertama mengajar aku kita bersama sekadar waktu sedangkan aku mencintaimu maafkan aku maafkan aku meluka hatimu kini ke mana tiada lagi aku hanya rindu meneman hari-hariku biar bertahun ku inginkan kau tahu kekal harum cinta padamu cinta pertama hanya dirimu cinta pertama mengajar aku kita bersama sekadar waktu sedangkan aku mencintaimu aku berduka tuhan yang tahu aku melara menentang waktu maafkan aku dosa-dosaku maafkan aku oh kasihku maafkan aku maafkan aku maafkan aku maafkan aku cinta pertama hanya dirimu cinta pertama mengajar aku kita bersama sekadar waktu sedangkan aku mencintaimu aku berduka tuhan yang tahu aku melara menentang waktu maafkan aku dosa-dosaku maafkan aku oh kasihku maafkan aku maafkan aku maafkan aku maafkan aku
dirimu persis bintang terbit dari langit bukanlah mimpi-mimpiku di sini telah datang sayang paling dalam bawaku pulang berteman pelangi kamar hati ku hiasi biar cantik biar baru semuanya keranamu oh yang lemah kini gagah asal buruk jadi indah kerana sentuhan cintamu ku susun langkah melayarkan hari indah bersamamu lilin diri takkan padam seandainya engkau adalah sumbunya kaulah puteri ku dambakan bidadari syurga jelmaan dunia akan ku jaga seluruh jiwaku biarlah karam berdua asal kau tak terlepas dari genggamanku biar ku lamar sahih darimu menjadi ratu beradu dalam pelukanku kejoraku bersatu
kau begitu sempurna di mataku kau begitu indah kau membuat diriku akan selalu memujamu di setiap langkahku ku kan selalu memikirkan dirimu tak bisa ku bayangkan hidupku tanpa cintamu janganlah kau tinggalkan diriku tak kan mampu menghadapi semua hanya bersamamu ku akan bisa kau adalah darahku kau adalah jantungku kau adalah hidup ku lengkapi diriku oh sayang engkau begitu sempurna sempurna kau genggam tanganku saat diriku lemah dan terjatuhk kau bisikkan dan hapus semua sesalku janganlah kau tinggalkan diriku tak kan mampu menghadapi semua hanya bersamamu ku akan bisa kau adalah darahku kau adalah jantungku kau adalah hidup ku lengkapi diriku oh sayang engkau begitu sempurna sempurna sayangku engkau begitu sempurna sempurna sempurna
ku lihat kau berlegar-legar di kaki lima ingin ku tegur mu tapi terasa curiga mungkin ekspresi mu nanti tak seperti ku harapkan adakah kau merinduku sepertiku merindumu
tanpa aku sedari, cinta pun mula berputik mulanya dari teguran "boleh kita berkenalan?" tanya "apa nama, buat apa, nak ke mana?" hati rasa berdebar
janganlah hancurkan hati ini ku hanya mencuba meluahkan perasaan usahlah ragui hati ini kerna kau satu-satunya gadis yang ku cinta selamanya
i got home dat day, feeling so tired and in pain i wanna call u but u need your rest, u might feel the same something’s wrong with me, i can’t seem to find myself (you know what?) I think I’m crazy over you
i called my friend and asked her "What should i do, what should i say?" coz everytime i hear your voice, you’ll throw me miles away my cellphone suddenly rings…your name is on the screen
janganlah hancurkan hati ini ku hanya mencuba meluahkan perasaan usahlah ragui hati ini kerna kau satu-satunya gadis yang ku cinta selamanya